AMIEN DATANGI KPK, NAMANYA DISEBUT PENERIMA ALIRAN DANA KASUS KORUPSI


" Ratusan Anggota Polisi Disekitar Gedung KPK, Dilengkapi Tameng, Gas Air Mata, Dan Tongkat Pemukul Bambu"


Ns.com, Jakarta Senin (5/6/2017) Pendiri Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais bakal mendatangi gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kedatangan Ketua Dewan Kehormatan ini bakal didampingi ratusan orang dari berbagai elemen.

Euis menyatakan kedatangan ratusan orang ini bukan atas keinginan Amien maupun PAN. Mereka hadir atas keinginan sendiri. Ratusan orang yang menemani Amien bukan untuk berdemo di depan markas pemberantasan korupsi.

Untuk itu, Euis mengaku heran dengan kehadiran ratusan anggota Kepolisian di sekitar gedung KPK. Apalagi, aparat Kepolisian melengkapi diri dengan tameng, gas air mata, hingga tongkat pemukul bambu. "Berlebihan. Saya tadi tanya sama pak polisi, kenapa gini? Karena ada demo, katanya," katanya.

Amien Rais yang juga mantan ketua MPR berencana mendatangi KPK untuk bertemu pimpinan KPK. Amien ingin mengklarifikasi aliran dana yang disebut diterimanya dari kasus dugaan korupsi pengadaan alat kesehatan (alkes) guna mengantisipasi kejadian luar biasa (KLB) 2005 pada Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan. 

Selain itu, Amien juga bakal melaporkan dugaan tindak pidana korupsi yang disebutnya melibatkan dua tokoh penting.

Jubir KPK, Febri Diansyah menegaskan pimpinan KPK tidak akan menemui Amien Rais. Hal ini lantaran pimpinan KPK tidak akan bertemu dengan pihak-pihak yang terkait dengan perkara korupsi. Namun, Febri mempersilakan Amien Rais untuk datang dan melaporkan dugaan korupsi.

Amien dapat menyampaikan dugaan korupsi itu ke bagian Pengaduan Masyarakat (Dumas) KPK. "Silakan datang ke KPK. Jika ingin melaporkan indikasi TPK (tindak pidana korupsi) atau informasi tentang TPK seperti yang pernah disampaikan sebelumnya dapat ke bagian khusus yang memang bertugas menerima laporan masyarakat," kata Febri saat dikonfirmasi.

Menurut jaksa, berdasarkan fakta persidangan, penunjukan langsung yang dilakukan Siti terhadap PT Indofarma merupakan bentuk bantuan Siti terhadap PAN. Hal ini lantaran pengangkatan Siti sebagai menteri kesehatan merupakan hasil rekomendasi Muhammadiyah.....((Wr/Ns.c).



Lp. Putri
Editor. Andi PW


Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.