PROGRAM KOTAKU BERBASIS KAWASAN PEMDA GOWA SIAP DIMULAI AGUSTUS 2018
" Bagian Dari Visi Misi Bupati Dan Telah Dicanangkan Dalam RPJMD Penuntasan Perkubuhan Yang Harus dijalankan, "
Pihak Kementerian PUPR sambangi Sekda Gowa terkait kesiapan pelaksanaan Program KOTAKU Agustu mendatang
Ns.com, Makassar - Sungguminas Kamis (08/02) Pemerintah Kabupaten Gowa akhirnya siap menjalankan Program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) berbasis kawasan pada Agustus 2018 mendatang.
Hal tersebut diungkapkan Sekda Gowa, H Muchlis usai disambangi pihak Kementrian PU dan Perumahan Rakyat untuk pastikan kesiapan Pemkab Gowa laksanakan program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) berbasis kawasan, diruang kerjannya Rabu 07 Februari 2018.
" Insya Allah kita target setelah terbit Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dalam APBN, maka agustus september kita langsung go project, " ujar Sekda, kawasan yang akan diprogramkan saat ini di kawasan kecamatan Somba Opu, seluas 196,15 hektar.
"Kedatangan Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR untuk melakukan verifikasi lapangan melihat kesiapan Kabupaten Gowa untuk program penuntasan kekumuhan Kota Tanpa Kumuh berbasis kawasan untuk dimasukkan ke APBN pusat, " kata Muchlis.
Foto bersama setelah pihak Kementrian PUPR ferivikasi kesiapan program KOTAKU berbasis Kawasan Pemda Gowa
Sekedar diketahui, Program Kotaku merupakan program pembangunan infrastruktur berbasis masyarakat untuk mempercepat penanganan kumuh perkotaan. Gerakan 100-0-100 merupakan inti dari program ini. Menargetkan penyediaan 100 persen akses aman air minum, nol persen kawasan permukiman kumuh dan 100 persen akses sanitasi layak.
Terkait hal tersebut, Muclis berharap agar target penuntasan kota tanpa kumuh ini bisa selesai sebelum target nasional akhir 2019 sehingga Kabupaten Gowa bisa berkontribusi menuntaskan perkubuhan di akhir tahun 2018 dan paling lambat dipertengahan tahun 2019.
Koordinator Kotaku IV, Nurliah mengatakan bahwa saat ini kabupaten telah mempersiapkan program kotaku berskala kawasan.
"Tahun 2017 lalu kita sudah selesaikan 10 hektar yang tersebar di 14 kelurahan namun masih berskala lingkungan, Insya Allah paling lambat bulan agustus nanti skala Kawasan itu akan mulai jalan, saat DIPA terbit karena dokumen perencanaan semuanya sudah siap tinggal tunggu verifikasi lagi dari hasil kunjungan tadi," jelas Koordinator Kotaku IV.....(Rh/Ns.c).
Lp. S Syam
Editor. Andi PW



Tidak ada komentar: