POTRET KEMISKINAN, TIGA MANULA BERTAHAN HIDUP DIGUBUK REOK DI GOWA

" Kapolsek Barombong, Miris Melihat Ke Hidupan Tiga Nenek Di Wilayahnya  Semoga Dapat Perhatian Dari Pemerintah  "


Ns.com, Sungguminasa - Gowa Selasa (21/11) Kapolsek Barombong AKB. Hasyim segera menyambangi 3 Manula digubuk yang tidak layak huni, bergantung hidup dari anaknya yang bekerja sebagai buruh bangunan juga belas kasihan tetangga, didusun Karampuang desa Moncobalang kecamatan Barombong. 

Haneng nenek usia 80 tahun yang hidup bersama dua saudaranya dan satunya mengalami cacat fisik, di sebuah rumah reok, dengan atap seng bekas dan bocor, hanya bisa menahan panas jika hujan turun, mereka harus pasrah dengan kenyataan yang harus dijalani.

Informasi yang dihimpun wartawan New Sulsel.com, Nenek 3 bersaudara ini diduga luput dari perhatian pemerintah pemda gowa maupun pemerintah desa yang dinilai tidak peka dan jeli melihat keadaan warganya. 

Menurut AKP. Hasyim Kapolsek Barombong yang mendapat laporan dari salah satu Bimmasnya, segera menyambangi ke 3 nenek yang bertahan hidup di gubuk tidak layak huni untuk melihat langsung apa betul masih ada orang yang hidup di bawah garis kemiskinan di wilayahnya. 

"Nenek Haneng ini tidak mau tinggal sama anaknya karena kasihan terhadap kedua saudaranya yang belum berkeluarga dan hanya hidup berdua di gubuk itu, jadi di pilih tinggal sama saudaranya ini padahal banyak anaknya" kata Kapolsek sangat prihatin dengan kehidupan yang dijalani nenek tersebut......(Wr/Ns.c)




Lp. Enal
Editor. Andi PW.

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.