MAHASISWA DEMO, PANJAT PAGAR DIREKTORAT LALU LINTAS POLDA SULSEL.

" Tuntut Penegakan Supremasi Hukum,
Tangkap Pelaku Pemukulan Meninggalnya Zainal, Copot Kapolres Dan Kasat Lantas Bulukumba " 


Ns.com, Makassar - Selasa (14/11) sekitar pukul 15:00 wita. Puluhan Mahasiswa yang bergabung dalam gerakan solidaritas mahasiswa bulukumba, demo hingga memanjat pagar Direktorat Lalu Lintas Polda sulsel di jalan A. P Pettarani Makassar. Terkait insiden yang terjadi saat digelar operasi Zebra di Bulukumba, mengakibatkan Zainal meninggal dunia di RS. Islam Faizal Makassar.

Demo yang mengendarai sepeda motor, Spanduk dan alat pengeras suara sempat memacetkan jalan Pettarani sebab menggunakan badan jalan dan memanjat pagar Direltorat Lalu Lintas Polda menyampaikan 6 tuntutan " Tegakkan Supremasi Hukum di Bumi Butta Panrita Lopi " yaitu.



1. Evaluasi kinerja Polres Bulukumba. 2. Copat Kapolres dan Kasat Lantas Bulumba. 3. Tangkap dan pecat oknum yang mengakibatkan meninggalnya Zainal. 4. Dirlantas Polda Sulsel Mengevaluasi Kinerja setiap Satlantas yang ada di Wilayah Polda Sulsel. 5. Dirlantas mengatur SOP tentang tata cara operasi di jalan. 6. Dirlantas diminta pertegas aturan karena maraknya pungli.

Aksi demo mahasiswa berakhir setelah terjadi insiden kapolsek Panakkukang kena hantam, dari pendemo yang saling dorong dengan petugas yang lakukan pengamanan dan mengatur arus lalu lintas yang macet akibat demo.

" Saya bisa pahami, memaafkan kejadian tadi, selama teman-teman yang demo, juga murni lakukan gerakan aksi sampaikan aspirasi dan tidak punya niat menyerang saya, sebab saya harus mengamankan teman teman yang menyampaikan aspirasinya dengan baik, di wilayah saya" Ucap. Kapolsek Panakkukang sambil berjabat tangan.........(Rd/Ns.c).






Lp. Herman
Editor. Andi PW


Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.